• Jelajahi

    Copyright © Nuansa Mistis
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Berita Lainnya

    Gapura Cagar Budaya Situs Waringin Pitu Leuwi Goong Diperbaharui

    Thursday, July 25, 2024, July 25, 2024 WIB Last Updated 2024-07-26T02:23:11Z
    masukkan script iklan disini
    ==>
    Gapura cagar budaya situs Waringin Pitu Leuwi Goong, Makam Raden Aria Wirasaba di Dusun Kompa Desa Cimahi Kecamatan Klari Kabupaten Karawang. 

    Nuansamistis.com | Pemerintah Desa Cimahi, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, telah memperbaharui gapura cagar budaya situs Waringin Pitu Leuwi Goong, Makam Raden Aria Wirasaba di Dusun Kompa. Gapura yang sebelumnya usang kini tampak lebih sakral dengan pemasangan dua alat musik tradisional gong di sudut kiri dan kanan, sesuai dengan nama situs Leuwi Goong. 


    Gapura tersebut diresmikan pada Kamis, 25 Juli 2024, oleh Kepala Desa Cimahi, Asep Sutami, setelah beberapa hari dilakukan pembangunan. Acara syukuran dihadiri oleh Sekretaris Desa Cimahi Yogi, perangkat desa, Pembina TNI Polri Desa Cimahi, juru kunci Makam Raden Aria Wirasaba, dan para tokoh masyarakat Desa Cimahi.


    Kepala Desa Cimahi, Asep Sutami, mengungkapkan kepeduliannya terhadap kelestarian cagar budaya tersebut. Ia menjelaskan bahwa inisiatif memperbaharui gapura dengan hiasan gong menggunakan dana pribadinya bertujuan untuk mempercantik situs yang lekat di hati para peziarah. 


    "Alhamdulillah, pembangunan gapura yang beberapa hari ini dikerjakan telah rampung sesuai harapan. Kami berharap seluruh elemen masyarakat dapat menjaga dan merawat kelestariannya. Apalagi ini bersangkutan dengan petilasan atau Makam Raden Aria Wirasaba, leluhur yang dikeramatkan di situs Waringin Pitu Leuwi Goong," ujar Asep.




    Mista (55), juru kunci Makam Raden Aria Wirasaba, menyatakan bahwa makam tersebut masih banyak dikunjungi peziarah dari berbagai daerah. Ia berharap banyak pihak yang peduli terhadap upaya pelestarian cagar budaya ini.


    Raden Aria Wirasaba, atau Surenggono, memiliki kaitan dengan awal berdirinya Kabupaten Karawang. Beliau merupakan seorang utusan Sultan Agung Demak yang bertugas mempersiapkan penyerangan ke Batavia (kini Jakarta) yang saat itu dikuasai Belanda.


    Dengan diperbaharuinya gapura ini, diharapkan dapat meningkatkan keindahan dan daya tarik situs cagar budaya Waringin Pitu Leuwi Goong serta menambah kenyamanan para peziarah yang datang berkunjung.



    Jurnalis: Jhon Fikri

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini